Sesuai dengan aspirasi dari mitra kerja yang ingin menghadiri rakor dengan suasana baru dan berbeda, Lombok dipilih menjadi lokasi rakor kepegawaian yang dilaksanakan pada 25-26 Agustus 2016. Tujuan dari penyelenggaraan rapat koordinasi ini adalah untuk memberikan pembinaan bagi Pegawai Negeri Sipil di Wilayah Kerja Kantor Regional V BKN Jakarta. Narasumber untuk rakor kepegawaian diantaranya adalah Bapak I Nyoman Arsa, SH, M.Si selaku Deputi Pengawasan dan Pengendalian; Bapak Iwan Hermanto, M.Inf.Sys selaku Deputi Informasi Kepegawaian; Bapak Tauchid Djatmiko, SH, M.Si selaku Kepala Kanreg V BKN Jakarta dan tuan rumah Bapak Drs. Made Ardita, M.Si selaku Kepala Kanreg X BKN Denpasar. Peserta yang hadir berjumlah 59 orang yang terdiri dari Kepala BKD dan Kepala Bidang Kepangkatan atau Pensiun pada BKD se-Wilayah Kerja BKN Kanreg V BKN Jakarta.

<br><br>

Dalam pembukaannya, Bapak Tauchid menyampaikan tujuan dari rakor kepegawaian ini adalah untuk mengangkat isu kebijakan antara lain mengenai penyelenggaraan manajemen ASN, kebijakan pengalihan status PNS, penerimaan CPNS untuk bidan PTT dan Penyuluh Pertanian serta membahas permasalahan terkait mutasi dan kepangkatan yang ada di Kanreg V BKN Jakarta. Dari hasil rakor kepegawaian ini akan dibentuk komitmen bersama dalam bentuk banner yang ditanda tangani perwakilan setiap kabupaten/kota.

<br><br>

Materi yang pada hari pertama disampaikan oleh Bapak I Nyoman Arsa mengenai Indeks Profesionalisme Pegawai. Dengan penyampaian materi ini diharapkan mampu merubah mindset ASN dalam melaksanakan tugasnya. Materi yang disampaikan meliputi definisi profesionalisme, pentingya profesionalisme, karakteristik profesionalisme pegawai dan diakhiri dengan sesi tanya-jawab.

<br><br>

Materi hari kedua diisi oleh Bapak Iwan Hermanto yang memaparkan tentang pengalihan PNS daerah kab/kota yang menduduki jabfung guru dan tenaga kependidikan menjadi PNS daerah. Selain materi tersebut, ada pula arahan dari Bapak Made Ardita menggambarkan wilayah kerjanya yang sangat berkembang dari segi pariwisata. Bapak Tauchid Djatmiko memaparkan mengenai prioritas permasalahan Kanreg V BKN, progress penyelesaian masalah dan rencana ke depan. Sesi terakhir diisi oleh diskusi panel Kepala Bidang di lingkungan Kanreg V BKN Jakarta, masing-masing Kabid menyampaikan laporan berupa permasalahan dan solusi terkait kinerja bidangnya. Sesi tanya jawab pada sesi diskusi panel berlangsung interaktif. Rakor kepegawaian ditutup oleh Bapak Tauchid Djatmiko yang mengapresiasi atas respon peserta yang sangat bagus dan memohon komitmen untuk melaksanakan pelayanan kepegawaian yang sesuai peraturan yang berlaku. <em>ananur</em>